Polisi di Pangkalan Karawang Ajak Pelajar Jauhi Bullying

 Anggota polisi dari  Polsek Pangkalan, Karawang, Bripka Indra Lesmana  memberikan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) kepada Siswa-siswi SMAN 1 Pangkalan, Kamis (26/10/2023).


Binluh tersebut dalam rangka upaya pembinaan dan penanaman budi pekerti agar tidak ada perilaku bullying (perundungan) terhadap temannya sesama pelajar.

Kapolsek Pangkalan AKP Edi Karyadi menjelaskan bahwa Bullying merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan, yang dilakukan secara sengaja oleh satu orang bahkan kelompok yang lebih kuat.

"Sudah pasti tujuannya untuk menyakiti orang lain yang lebih lemah, dan dilakukan secara terus menerus," ucap AKP Edi Karyadi.

Tak sampai disitu, Kapolsek menyebutkan, perilaku bullying juga dapat dikategorikan sebagai perilaku agresif, di mana seseorang secara sengaja dan berulang kali membuat orang terluka atau tidak nyaman.

"Jenis bullying juga beragam, mulai dari bullying verbal, agresi relasional, hingga cyberbullying. Tetapi kebanyakan yang terjadi di sekolah biasanya bullying verbal atau agresi relasional," kata Kapolsek Pangkalan.

Polisi di Pangkalan Ajak Pelajar Jauhi Perilaku Bullying terhadap Teman

Didasari hal tersebut, maka Kapolsek mengarahkan anggotanya Bripka Indra Lesmana untuk menyampaikan sosialisasi perilaku bullying kepada Siswa-siswi SMA Negeri 1 Pangkalan, Kabupaten Karawang

Di sisi lain, Bripka Indra Lesmana menambahkan, ada beberapa dampak dan resiko bullying yang perlu diwaspadai, karena bisa memengaruhi kesehatan mental korban maupun pelaku.

"Misalnya, seperti memicu timbulnya gangguan emosi, masalah mental, gangguan tidur, penurunan prestasi dan lain sebagainya," ujarnya.(*)pol.
Karena itu, Kepolisian mengingatkan kepada para pengajar dan orang tua untuk lebih mengawasi dan memperhatikan putra putrinya jangan sampai menjadi korban bullying, atau bahkan menjadi pelaku dari tindakan bullying.

"Hindari lingkungan maupun pergaulan yang berpotensi menyebabkan pelanggaran hukum ataupun hal-hal yang bisa menghancurkan masa depan anak-anak kita," pungkasnya.(*)

0 Komentar